Sebuah penelitian menyebutkan, jumlah transaksi e-commerce di Indonesia mencapai 18 juta pembeli pada 2015. Jumlah nominal transaksinya sendiri diperkirakan akan mencapai 81 milliar dolar AS pada 2025, untuk total penjualan secara online. Angka ini menunjukan bahwa potensi pasar online baik di dalam negeri maupun luar negeri memiliki prospek yang bagus dalam meningkatkan keuntungan bisnis melalui jual beli online.
Berdasarkan hal tersebut, pemerintah pun ikut andil menghadapi potensi pembeli online yang besar ini. Contohnya saja, Menteri Perdagangan Agus Suparmanto meminta pengusaha retail dalam negeri terus berinovasi agar bisa beradaptasi dengan dengan pasar e-commerce yang pertumbuhannya sangat pesat. Hal ini penting karena konsumen mulai beralih dari toko offline ke toko online.
“Karena digital ini sangat penting, konsumen ini berubah budaya membelinya jadi tidak harus datang ke toko, tokonya tidak harus fisik, jadi dengan online ini bisa dimanfaatkan dengan maksimal,” terang dia.
Hal ini merupakan indikasi yang bagus tentang maraknya penjualan online di tahun-tahun mendatang. Dengan ikut terjun dalam bisnis online, maka Anda akan ikut menikmati kue keuntungan transaksi online.
Tentu untuk dapat menikmati potensi pembeli online yang besar ini, Anda harus memiliki website perusahaan dan menyediakan fitur jual beli online di dalamnya
Add a Comment