hati-hati!_salah_pilih_font_bikin_website_susah_dibaca

Hati-hati! Salah Pilih Font Bikin Website Susah dibaca

Tipografi atau pemilihan font pada website dapat menciptakan citra tersendiri bagi perusahaan. Anda tentu diperbolehkan memilih gaya tulisan yang berbeda untuk website, tapi tetap harus memudahkan pengunjung dalam mengakses informasi.
Hindari kesalahan umum berkaitan dengan tipografi berikut untuk memastikan pengunjung dapat mengakses informasi di website Anda dengan lebih nyaman.

Hindari kesalahan tipografi ini pada website Anda:

Memilih font yang sulit dibaca

Apa jadinya jika website dipenuhi tulisan tegak bersambung? Tentu banyak pengunjung yang akan merasa kesulitan untuk menginterpretasikan makna tulisan tersebut. Pemilihan font yang tidak tepat dapat berpengaruh langsung pada cognitive fluency pengunjung website.

Ukuran font terlalu kecil

Untuk menarik perhatian pengunjung, pastikan Anda membuat headline dan body dengan ukuran font cukup besar agar pengunjung tidak perlu menyipitkan mata untuk dapat membaca informasi yang tertera.

Menggunakan font berbeda dalam satu tempat

Penggunaan beberapa font yang berbeda pada website dapat membuat pengunjung bingung. Biasanya, font headline dan body dibuat berbeda dengan maksud untuk menambah nilai visual konten website. Hal ini dapat membuat perhatian pengunjung terpusat pada tampilan huruf dibanding informasi yang ditampilkan.

Untuk informasi lain seputar Teknologi Informasi dan Komunikasi, kunjungi blog kami lainnya.

Tips Sukses Menerapkan E-Learning

TIPS SUKSES MENERAPKAN E-LEARNING

E-Learning merupakan kegiatan yang dilakukan dengan waktu pertemuan yang sama. Namun tidak melulu E-Learning hanya dapat dibuka atau diakses saat itu saja. Sehingga E-learning terjadi sebagai metode pembelajaran yang juga memungkinkan peserta belajar di manapun dan kapanpun untuk mengakses sistem yang tersedia.

Menurut Craman JM (2005) yang dilansir dari President Aglint Learning, disebutkan bahwa ada 5 kunci sukses dalam implementasi sistem pembelajaran model  e-learning , sebagai berikut:

Acara langsung

Meski pembelajaran dilakukan secara online dengan memanfaatkan internet, bukan berarti meninggalkan perkuliahan secara face to face. Face to face tetap dilaksanakan namun menggunakan cara yang berbeda, dengan virtual class room yang dilakukan pada waktu yang sama namun dalam lokasi temat yang berbeda beda.

Self-Paced Learning

Kemandirian dalam sistem E-Learning diutamakan, kemandirian disini berarti siswa harus aktif dan tanggap dalam mengikuti kegiatan pemeblajaran online, karena siswa dapat mengakses materi secara mudah yang telah disediakan dalam sistem E-Learning, kapanpun dan dimanapun dengan bentuk materi berupa media multimedia.

Kolaborasi

Kolaborasi antara siswa dan guru begitu penting demi terlaksananya kegiatan pembelajaran secara E-Learning yang sukses. Kolaborasi tidak hanya dibangun saat E-learning namun terjadinya komunikasi dengan guru melalui form diskusi, chat room, email maupun chat via whatsapp

Assessment

Pentingnya penilaian dari guru untuk siswa dijadikan sebagai tolak ukur pembelajaran yang baik dan sukses, guru sebagai seorang pengajar harus dapat membedakan jenis soal secara jelas yang diberikan kepada siswa antara jenis soal offline dan soal online. Karena masing masing dari sistem pembelajaran memiliki kekurangan dan kelebihannya yang berbeda.

Performance Support Materials

Semua perangkat harus dapat bekerja dengan baik demi menunjang dan memaksimalkan kegiatan pembelajaran dengan sistem E-Learning, karena faktor utama dari sistem pembelajarn E-Learning adalah media yang mendukung. Sehingga file materi yang disediakan dapat diakses ketika online dan dapat dibuka ketika offline.

Tips tersebut adalah tips yang mendasar dalam menjalankan sistem E-Learning agar berjalan sukses.

Berminat menerapkan kegiatan pembelajaran online dengan sistem E-Learning?

Konsultasikan sekarang, dengan menghubungi kami sebagai software house berpengalaman dibidang teknologi sejak 2013. Berpengalaman dalam membuat dan mengembangkan sistem IT. Hubungi melalui kontak whatsapp berikut:  Klik Di sini

UMKM Digital (1)

Mengenal UMKM, Si Usaha Mikro Kecil dan Menengah Serta Cara Meningkatkan Omzetnya

Dewasa ini, perkembangan teknologi digital berdampak pada segala aspek hidup manusia modern. Kemudahan, kepraktisan dan kelancara yang ditawarkan teknologi membuat masyarakat memanfaatkan dan menggunakan media digital. UMKM pun tidak ingin tertinggal dengan perkembangan yang menjanjikan ini. UMKM juga memiliki kesempatan untuk growup, berkembang dengan jangkauan pasar yang lebih luas.

Pada kesempatan kali ini, akan diulas apa itu UMKM dan bagaimana cara meningkatkan omzetnya dengan peran teknologi digital

Pengertian UMKM

UMKM merupakan kepanjangan dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah. Pengertian UMKM sendiri

adalah kegiatan bisnis yang dijalankan oleh perorangan, kelompok, badan usaha kecil atau rumah tangga.

Jenis UMKM

Dalam pembagiannya, UMKM terbagi menjadi 3 golongan, sebagai berikut:

  1. Usaha Mikro: memiliki modal usaha paling banyak Rp1 miliar (tidak termasuk tanah dan bangunan) dengan hasil penjualan tahunan paling banyak Rp2 miliar. Dengan karyawan paling sedikit 1-5 tenaga kerja.
  2. Usaha Kecil: memiliki modal usaha paling banyak Rp1 miliar hingga Rp5 miliar (tidak termasuk tanah dan bangunan) dengan penghasilan tahunan paling banyak Rp2 miliar hingga Rp15 miliar. Dengan karyawan 6-19 orang tenaga kerja.
  3. Usaha Menengah: memiliki modal usaha paling banyak Rp5 miliar sampai Rp10 miliar (tidak termasuk tanah dan bangunan) dengan hasil penjualan lebih dari Rp15 miliar dan paling banyak Rp50 miliar. Dengan karyawan.
Ecommerce

E-COMMERCE : Pengertian, Perbedaan, Jenis dan Manfaat

Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan yang begitu cepat dan mudah, sehingga itu pula yang memberikan dampak positif untuk usaha yang aku dirikan. E-commrce menjadi salah satu alternatif investasi jangka Panjang yang dimiliki seorang pengusaha, prospek dimasa mendatang dapat dilihat yang kian tahun kian memiliki peningkatan dibandingkan tahun tahun sebelumnya.

Dengan E-commrce yang dimiliki menjadi sebuah investasi karena perekonomian digital disinyalir akan mampu meningkatkan perekonomian nasional hingga 150 miliar dolar AS di tahun 2025 mendatang (laporan oleh McKinsey bertajuk ‘Unlocking Indonesia’s Digital Opportunity’). Nah Indonesia sendiri berpotensi menjadi pemain besar dalam ranah e-commerce di Asia bahkan di dunia.

Pengertian E-Commerce

E-Commerce adalah semua kegiatan perdagangan yang memanfaatkan teknologi dan internet dilakukan melalui media elektronik. E-commerce ini menawarkan banyak perubahan terkait proses perdagangan. Jika proses jual beli tradisional membutuhkan pertemuan tatap muka antara pembeli dan penjual, e-commerce tidak lagi membutuhkannya. Pembeli dapat berdagang di berbagai kota tanpa pertemuan dan berkomunikasi melalui internet. E-Commerce menguntungkan pembeli dan juga penjual.

Perbedaan E-Commerce dan Marketplace

E-Commerce adalah website yang digunakan untuk menjual produk dari yang dihanya terdapat satu penjual saja. Yaitu pemilik website tersebut selaku penjual produk.

Marketplace adalah penyedia website yang bertindak sebagai perantara antara penjual dengan pembeli. Di mana didalamnya terdapat banyak penjual dengan berbagai jenis produk dan masih berada dalam satu lokasi.

Jenis E-Commerce

E-commerce dapat dibagi menjadi enam kelompok seperti berikut ini:

  1. Business-to-business (B2B) adalah Jenis e-commerce di mana satu perusahaan menjual produk atau layanan ke perusahaan lain. Dalam model e-commerce ini, pembeli biasanya memesan barang dalam jumlah banyak.
  2. Business-to-Consumer (B2C) Dalam jenis e-commerce ini, perusahaan menjual produk atau layanan kepada konsumen. Secara umum, pelanggan e-commerce B2C hanya terlibat dalam industri ritel (Bisnis yang menjual produk atau jasa secara satuan atau ecer).
  3. Consumer to Consumer (C2C) Kegiatan jual beli antara pembeli dari E-Commerce ke konsumen lain, hal tersebut termasuk dalam jenis e-commerce ini. Dengan kata lain, C2C adalah transaksi online antara dua orang.
  4. Consumer to Business (C2B) adalah tidak seperti B2C. E-commerce C2B adalah sistem di mana seseorang menjual produk atau jasa ke perusahaan.
  5. Business-to-Government (B2A) adalah model e-commerce ini mirip dengan B2B, tetapi pelakunya adalah perusahaan dan instansi pemerintah.
  6. Consumer to Government (C2A) adalah jenis e-commerce yang bekerja seperti C2B. Namun, transaksi dilakukan oleh individu dan lembaga pemerintah. E-commerce dengan model C2A jarang ditemukan di Indonesia.

Manfaat E-Commerce

Perkembangan industri e-commerce di Indonesia sangat pesat. Dengan banyaknya pebisnis online Berikut beberapa manfaat yang didapatkan dari e-commerce:

  1. Jangkauan Yang Luas – Toko dapat diakses dan dikunjungi sebagai tempat berbelanja dari berbagai tempat.
  2. Unlimited Hours Atau Tidak Dibatasi Oleh Waktu–Pembeli dapat mengakses toko dan berbelanja online, bahkan ketika mereka sedang tidur nyenyak.
  3. 3.Biaya Rendah– Biaya pengoperasian instalasi online jauh lebih rendah daripada toko fisik ada pembayaran gaji dll.
  4. Memproses transaksi dan pengiriman dengan mudah– Dengan tool online, saat ini terdapat berbagai layanan pembayaran elektronik yang diproses di Internet. Pengiriman juga dapat dilacak secara online.
  5. Dapat mempelajari kebiasaan pelanggan– Menjalankan bisnis online tanpa memahami perilaku pelanggan yang dapat digunakan untuk memeriksa data toko online.
  6. Bekerja dari Mana Saja– Seperti yang disebutkan sebelumnya, salah satu manfaat e-commerce adalah selalu dapat diakses.
Ilustrasi Blog 1

Kenali Seperti Apa E-Government yang Baik untuk Sistem Pemerintahanmu

E-Government adalah sebuah Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang merupakan sistem pengembangan penyelenggaraan dengan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi oleh pemerintahan dalam pelayanannya kepada publik, yang dilakukan secara elektronik. Beberapa nama lain dari E-Government meliputi E-Gov, Pemerintahan online, Pemerintahan digital.

Sistem pemerintahan secara elektronik tidak hanya dapat diaplikasikan pada pemerintahan pusat saja, namun untuk tingkat desa sekalipun sistem pemerintahannya dapat dilakukan secara online. Sehingga E-Government yang baik dapat diaplikasikan pada tingkat segala tingkat untuk meningkatkan efisiensi dan keterbukaan internal dalam menyampaikan pelayanan publik, atau proses kepemerintahan yang demokratis.

E-Government sendiri terbagi menjadi tiga model:

1. Government-to-Citizen atau Government-to-Customer (G2C)

Sistem pemerintahan online yang menyampaikan layanan publik dan informasi satu arah oleh pemerintah ke masyarakat, Memungkinkan pertukaran informasi dan komunikasi antara masyarakat dan pemerintah,

2. Government-to-Business (G2B)

Sistem pemerintahan berbasis elektornik yang berisi transaksi-transaksi elektronik untuk menyediakan berbagai informasi yang dibutuhkan bagi kalangan bisnis untuk bertransaksi dengan pemerintah. Mengarah kepada pemasaran produk dan jasa ke pemerintah untuk membantu pemerintah menjadi lebih efisien melalui peningkatan proses bisnis dan manajemen data elektronik.

3. Government-to-Government (G2G)

Sistem pemerintahan yang memungkinkan komunikasi dan pertukaran informasi online antar departemen atau lembaga pemerintahan melalui basis data yang terintegrasi. Sehingga mempermudahkan pertukaran informasi untuk saling update satu sama lain.

Dirancangnya E-Government yang baik bertujuan untuk pembentukan jaringan dan transaksi layanan publik tanpa dibatasi sekat waktu dan lokasi dalam 24 jam dan 7 hari. Secara umum, penerapan e-Government di berbagai negara yang dikaji mempunyai tujuan sebagai berikut: Meningkatkan kualitas layanan masyarakat dalam hal mempercepat proses dan mempermudah akses interaksi masyarakat, meningkatkan transparansi pemerintahan dengan memperbanyak akses informasi publik, meningkatkan pertanggungjawaban pemerintah dengan menyediakan lebih banyak pelayanan dan informasi seperti menyediakan kanal akses baru kepada masyarakat, serta mengurangi waktu, uang, dan sumber daya lain dengan memperpendek proses pemberian layanan.

Sesuai dengan intruksi Presiden No. 3 Tahun 2003, terdapat enak strategi yang disusun pemerintah dalam mencapai tujuan strategis E-Government yang baik, diantaranya:

  1. Strategi pertama adalah mengembangkan sistem pelayanan yang andal dalam sistem pemerintahan berbasis elektornik, terpercaya serta terjangkau masyarakat luas. Sasarannya antara lain, perluasan dan peningkatan kualitas jaringan komunikasi ke seluruh wilayah negara dengan tarif terjangkau. Sasaran lain adalah pembentukan portal informasi dan pelayanan publik yang dapat mengintegrasikan sistem manajemen dan proses kerja instansi pemerintah.
  2. Strategi kedua adalah menata sistem dan proses kerja pemerintah dan pemerintah daerah otonom secara holistik. Dengan strategi ini, pemerintah ingin menata sistem manajemen dan prosedur kerja pemerintah agar dapat mengadopsi kemajuan teknologi informasi secara cepat.
  3. Strategi ketiga adalah memanfaatkan teknologi informasi secara optimal. Sasaran yang ingin dicapai adalah standardisasi yang berkaitan dengan interoperabilitas pertukaran dan transaksi informasi antarportal pemerintah. Standardisasi dan prosedur yang berkaitan dengan manajemen dokumen dan informasi elektronik. Pengembangan aplikasi dasar seperti e-billing, e-procurement, e-reporting yang dapat dimanfaatkan setiap situs pemerintah untuk menjamin keamanan transaksi informasi dan pelayanan publik. Sasaran lain adalah pengembangan jaringan intra pemerintah.
  4. Strategi keempat adalah meningkatkan peran serta dunia usaha dan mengembangkan industri telekomunikasi dan teknologi informasi. Sasaran yang ingin dicapai adalah adanya partisipasi dunia usaha dalam mempercepat pencapaian tujuan strategis e-government. Itu berarti, pengembangan pelayanan publik tidak perlu sepenuhnya dilayani oleh pemerintah.
  5. Strategi kelima adalah mengembangkan kapasitas sumber daya manusia, baik pada pemerintah maupun pemerintah daerah otonom disertai dengan meningkatkan e-literacy masyarakat.
  6. Strategi keenam adalah melaksanakan pengembangan secara sistematik melalui tahapan yang realistik dan terukur Dalam pengembangan e-government, dapat dilaksanakan dengan empat tingkatan yaitu, persiapan, pematangan, pemantapan dan pemanfaatan.
c11

SISTEM KEAMANAN DATA : Pengertian, Alasan, Tipe Serangan dan Jenis Keamanan Data

Pengertian Keamanan Data

Keamanan data (Data security)

Keamanan data adalah prosedur dukungan untuk melindungi data dari Tindakan yang tidak diinginkan, utamanya keamanan dalam layanan transaksi keuangan.

Berikut beberapa alasan data security penting:

  1. Mencegah potensi kerugian material
  2. Menekan resiko penyalahgunaan data
  3. Memperkecil tindakan criminal dari informasi data
  4. Mengurasngi resiko data tidak disalahgunakan
  5. Mengurangi kerugian operasional / Penipuan
  6. Memperkecil peluang adanya tindakan kriminal

Jenis serangan yang dapat terjadi dari hacker

Beberapa jenis tindakan yang dilakukan dari pencurian data:

Interception : pihak yang tidak memiliki wewenang dalam akses data namun berhasil memperoleh hak akses informasi

Interruption : Pihak ini telah menguasai sistem namun tidak keseluruhan, sehingga admin asli masih dapat melakukan login

Fabrication : Pihak penyerah telah berhasil menyisipkan objek palsu ke dalam sistem target

Modification : Pihak penyerang yang merusak dan mengubah sistem secara keseluruhan

Beberapa jenis tindakan yang dilakukan dari pencurian data:

Interception : pihak yang tidak memiliki wewenang dalam akses data namun berhasil memperoleh hak akses informasi

Interruption : Pihak ini telah menguasai sistem namun tidak keseluruhan, sehingga admin asli masih dapat melakukan login

Fabrication : Pihak penyerah telah berhasil menyisipkan objek palsu ke dalam sistem target

Modification : Pihak penyerang yang merusak dan mengubah sistem secara keseluruhan

  1. Update password secara berkala
  2. Gunakan Autentikasi 2 kali pada akun-akun penting
  3. Tidak sembarang login, pastikan website yang digunakan untuk login bukan phising
  4. Gunakan password dengan kombinasi Huruf simbol dan angka, jangan gunakan password yang mudah ditebak.
  5. Memastikan penggunaan wifi ditempat umum dengan hati hati utamanya saat login transaksi keuangan.

Jenis kemanan data yang umum digunakan untuk menekan tindakan pencurian data

  • Memasang plugin security pada server untuk mencegah serangan brute force. Brute force adalah upaya untuk masuk pada akun dengan cara menebak username dan password yang digunakan.
  • Melakukan enkripsi pada data data krusial. Enkripsi adalah sebuah proses perubahan sebuah kode yang bisa dimengerti menjadi sebuah kode yang tidak bisa dimengerti (tidak terbaca). Enkripsi juga dapat diartikan sebagai kode atau chipper.
  • Melakukan backup aplikasi dan database secara rutin dan otomatis
b11

Hal yang perlu diperhatikan dalam desain UI/UX

Layaknya sebuah hunian, website kita analogikan sebagai sebuah rumah.

Rumah yang kita tinggali, hendaknya dirancang sedemikian rupa, agar pengunjung saat bertamu terkesan dengan tampilan rumah kita.

Ternyata, keindahan tampilan rumah kita tidak cukup lohhh?!

Kerapian juga begitu penting diterapkan untuk menciptakan kesan yang indah dari hunian kita. Berikut karakter dari sebuah desain UI yang dibutuhkan dalam website “Rumah”

1. Jelas dan ringkas

Penggunaan layout dalam website berperan penting untuk mengatur tatanan isi agar tidak terlihat berantakan dan ringkas.

2. Desain responsive

Meskipun website di desain enga frame desktop namun dapat mengikuti resolusi ponsel Ketika diakses dalam mobile phone.

3. Informasi terstruktur

Meminimalisir kesan berantakan, perlu mempertimbangkan informasi maupun elemen apa saja yang tepat untuk dimasukkan dalam website, agar tidak terjadi tumpah tindih yang menyebabkan kesulitan menangkan informasi yang ditampilkan.

4. Konsisten

Dalam website perlu adanya tampilan yang tidak berubah ubah agar pengguna lebih mudah memahami tampilan website meskipun jika terjadi upgrade pada versi yang lebih tinggi.

Nah, hal itulah yang membuat istilah sepaket pasangan ini begitu penting, yaitu UI/UX. UI/UX layaknya pasangan yang saling melengkapi dan tidak dapat terpisahkan begitu penting diterapkan dalam sebuah desain website.

Jika UI (User Interface) berperan pada tampilan desain website yang dapat dilihat, maka UX (User Experience) berperan pada pengalaman yang dirasakan oleh penggunanya.

Lantas apa aja sih yang dirasakan oleh pengguna dari UX?

  1. Menciptakan pengalaman menyenangkan dari sebuah website
  2. Konsep website yang telah tertata menciptakan kemudahan pengguna
  3. Sesuai dengan kebutuhan pengguna
  4. Navigasi yang jelas
  5. Rancangan website telah disesuaikan dengan hasil riset

Jadi jangan disepelekan yang hal ini, karena keberhasilan sebuah website tidak hanya dinilai dari fitur yang tersedia namun juga desain UI/UX nya.

Promosi

SALE 20% – PROMO LAYANAN PEMBUATAN WEBSITE

Hai Semuanya!

Seven Media Technology sedang merayakan hari jadinya ke – 9 tahun loh

Pada momen hari jadi ke – 9 ini, Seven Media Technology membuka layanan pembuatan website dengan promo potongan 20%. Yuk buruan hubungi kami untuk pemesanan website sesuai dengan kebutuhan anda.

Nah, Saat ini sedang dibuka promo tersebut untuk 9 pelanggan pertama, dengan tawaran pembuatan website, sebagai berikut:

a. Landing Page

Kami membuka harga mulai Rp. 1.500.000,-

Dengan fasilitas yang akan diberikan berupa:

  • Free Copywriting
  • Standar SEO Optimization
  • Standar Web Design (Responsive page)
  • Revisi Desain Utama Landing Page 2x
  • Domain (.com, .co.id, .id, .org, .net, .0r.id, .info, .web.i, .my.id, .biz.id)
  • Platform (WordPress)

b. Website Sekolah

Kami membuka harga mulai Rp. 3.500.000,-

Dengan fasilitas yang akan diberikan berupa:

  • Fitur Menu Utama
  • Standar SEO Optimization
  • Standar Web Design (Responsive page)
  • Multilanguage (Google translate)
  • Hosting SM-Medium (Free 1 year, Disk usage 500Mb, Bandwith unlimited)
  • Free Unlimited Email Accounts
  • Domain namasekolah.sch.id / .ac.id
  • Platform (WordPress/SM Master)
  • Free Support

c. Company Profile

Kami membuka harga mulai Rp. 4.000.000,-

Dengan fasilitas yang akan diberikan berupa:

  • Fitur Menu Utama
  • Standar SEO Optimization
  • Standar Web Design (Responsive page)
  • Multilanguage (Google translate)
  • Hosting SM-Medium (Disk usage 500Mb, Bandwith unlimited)
  • Free Unlimited Email Accounts
  • Domain (.com, .co.id, .id, .org, .net, .0r.id, .info, .web.i, .my.id, .biz.id)
  • Platform (WordPress/SM Master)

d. E-Commerce

Kami membuka harga mulai Rp. 8.000.000,-

Dengan fasilitas yang akan diberikan berupa:

  • Fitur Menu Utama
  • Membership (History belanja, profile member, ubah password, logout)
  • Standar SEO Optimization
  • Custom & Premium Web Design (Responsive page)
  • Multilanguage (Dual input)
  • Hosting SM-Large (Free 1 year, disk usage 1Gb, Bandwith unlimited)
  • Free Unlimited Email Accounts @namadomainmu
  • Domain (.com, .co.id, .id, .org, .net, .0r.id, .info, .web.i, .my.id, .biz.id)
  • Platform (WordPress/SM Master)

Jangan lewatkan penawaran istimewa dari kami!

Pesan sekarang melalui kontak +62857-4774-7725

*Syarat dan ketentuan berlaku

Follow Instagram kami @sevenmediatech

Review google kami Jl. Stonen Timur No. 7A, Kel Gajah Mungkur, Kec. Gajahmungkur, Kota Semarang

a11

Klasifikasi klien SMT berdasarkan katagori segemntasinya

Perusahaan yang berperan sebagai produsen tentu saja memiliki konsumen, termasuk dalam perusahaan software, software house adalah perusahaan yang memberikan jasa berupa pengembangan software.

Seven Media Technology (SMT) adalah software house yang menawarkan pelayanan konsultasi IT, pembuatan website, pembuatan sistem informasi dan pembuatan aplikasi mobile. SMT telah bekerjasama dengan beberapa klien sejak 2013, sehingga klien dari SMT sendiri bermacam macam golongan.

Berikut klasifikasi golongan klien dari SMT berdasarkan segmentasinya:

1. Pemerintahan/kedinasan

Klien pertama dari SMT adalah pemerintahan atau kedinasan. Pemerintahan adalah bagian terpenting dari struktur negara. Dimana banyak data data penting dan informasi penting yang diperuntukan kepada publik.

Sesuai dengan peraturan perundang undangan keterbukaan informasi publik, UU No. 14 Tahun 2008. Keterbukaan Informasi Publik mempunyai makna yang luas, karena semua pengelolaan badan-badan publik harus dipertanggungjawabkan kepada masyarakat.Badan Publik tersebut antara lain lembaga Legislatif, Eksekutif, Yudikatif dan Organisasi Masyarakat yang dananya sebagian atau seluruhnya bersumber dari dana publik, terkena kewajiban untuk menyampaikan informasi secara terbuka. (sumber : eppid.kominfo.go.id).

Sehingga banyak dari unsur pemerintahan dan kedinasan menggunakan website sebagai alat/media untuk menginformasikan data atau informasi yang bersangkutan dengan masyarakat untuk dipublikasikan. Biasanya kalangan pemerintahan atau kedinasan membutuhkan software berupa website pendaftaran, website informasi publik, sistem informasi/aplikasi.

Contoh beberapa hasil produk/jasa dari kalangan pemerintahan atau kedinasan, sebagai berikut:

a. SRIKANDI – TPAKD Jawa Tengah

b. SIAPIK Kelurahan Kedungwuni Timur

c. Kelurahan Pekajangan

2. Pendidikan/akademik

Klien berikutnya yang telah bekerjasama sejak awal berdirinya SMT adalah pendidikan atau akademik. Sektor pendidikan di Indonesia terus berkembang dan semakin maju. Pendidikan yang telah mengalami masa pandemi dituntut untuk melakukan segala kegiatannnya secara online.

Sehingga kini menciptakan kebiasaan baru setelah mengetahui kemudahan yang dirasakan saat menggunaan teknologi dan perkembangan internet, pendidikan berbondong bondong menggunakan media yang lebih canggih untuk meringankan pekerjaan dan kebutuhan didunia pendidikan dengan sebuah software.

Walaupun sebelum terjadi pandemi beberapa sekolah telah menerapkan penggunaan software untuk memudahkan pelaksanaan kegiatan dibidang pendidikan namun permintaanya kini semakin meningkat dan komplek. Berikut beberapa jenis software yang ada didunia pendidikan atau akademik berupa website PMB, website SIA, website PPDB, website management sekolah.

Contoh beberapa hasil produk/jasa dari kalangan pendidikan atau akademik, sebagai berikut:
a. SMA Kesatrian 1 Semarang

b. SMP Instindo Semarang

c. Yayasan Wakaf Bina Amal

3. Perusahaan

Klien lain dari SMT adalah perusahaan, perusahaan disini adalah sebuah usaha yang dapat menghasilkan produk dan sudah memiliki karyawan. Umumnya perusahaan pasti memiliki website karena perusahaan membutuhkan website untuk memperkenalkan usahanya dijangkauan pasar yang lebih luas lagi. Dengan tujuan untuk mencapai pasar internasional.

Skala perusaahan yang terhitung besar menjadikannya begitu butuh website sebagai media digital marketing, informasi dari perusahaan itu sendiri dan membangun citra profesional sebuah bisnis/usaha.

Contoh beberapa hasil produk/jasa dari kalangan perusahaan, sebagai berikut:
a. HCW Hometex

b. Ginsa Fashion

c. Kusmin Antiek

4. Organisasi

Klien berikutnya adalah organisasi, dalam perkembangan teknologi seperti sekarang ini, beberapa organisasi memanfaatkan website sebagai sarana informasi dan komunikasi pada publik sebagai bentuk eksistensinya. Beberapa organisasi yang berasal dari dunia pendidikan menggunakan software yang berdiri sendiri. Beberapa produk softwarenya meliputi website seminar, website UKM, website kejuruan, dll.

Contoh beberapa hasil produk/jasa dari kalangan organisasi, sebagai berikut:
a. Teachning Industry UNDIP

b. Seminar International UNDIP

c. UNDIP Faas Confrence

z1

Mengenal SIPD yang baik dan bermanfaat bagi publik

Sistem keterbukaan data pemerintahan dikenal dengan SIPD (Sistem Informasi Pemerintah Daerah).

Sistem informasi yang memuat perencanaan pembangunan daerah, keuangan daerah, serta pembinaan dan pengawasan pemerintahan daerah.

Penerapan aplikasi berbentuk web ini memiliki tujuan untuk mempercepat dan mempermudah dalam pelaksanaan pengawasan dan evaluasi pelayanan publik pemerintah.

Keterbukaan informasi kepada publik mengenai kinerja pemerintah menjadi bentuk tata kelola pemerintahan yang good governance, akuntabilitas, transparansi, efektif dan efisien kepada masyarakat.

1.Good governance

Good Governance adalah suatu peyelegaraan manajemen pembangunan yang solid dan sejalan dengan prinsip demokrasi. Pada dasarnya merupakan konsep yang mengacu kepada proses pencapaian keputusan dan pelaksanaannya yang dapat dipertanggungjawabkan secara bersama.

2.Akuntabilitas

Akuntabilitas adalah bentuk pertanggungjawaban pada hal ini yaitu pemerintahan kepada pihak yang berhak untuk mendapatkan dan meminta keterangan mengenai kegiatan kinerja pemerintahan dalam menjalankan tugas demi mencapai tujuan masyarakat.

3.Transparansi

Transparansi adalah keputusan yang diambil dan pelaksanaannya dilakukan dengan cara atau mekanisme yang mengikuti aturan atau regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah. Serta tersedianya informasi secara mudah dan bebas serta bisa diakses oleh publik yang terkena dampak kebijakan yang dilakukan oleh pemerintahan tersebut.

4.Efektif dan efisien

Efektif dan efisien adalah berguna dan berhasil digunakan, maka pemerintahan harus mampu menyusun perencanaan-perencanaan yang sesuai dengan kebutuhan nyata masyarakat, dan disusun secara rasional dan terukur.

Berikut beberapa manfaat yang dapat dirasakan oleh masyarkat dari adanya sistem informasi pemerintahan yang terbuka pada publik:

  1. Publikasi keterbukaan data pemerintahan pada masyarakat
  2. Jaminan hak masyarakat atas aktivitas yang dilakukan pemerintah secara transparan
  3. Mendorong masyarakat untuk berpastisipasi mewujudkan sistem informasi yang baik
  4. Menjadi acuan pengambilan hasil pelayanan publik yang berkualitas.