Mengapa Sekolah Harus Mulai Menerapkan Ujian Online?

Mengapa Sekolah Harus Mulai Menerapkan Ujian Online?

Sistem Ujian Online sudah diterapkan oleh pemerintah pada Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) beberapa tahun terakhir sekaligus menjadi model percontohan digitalisasi bagi sekolah. Hal ini terbukti dengan banyaknya sekolah yang sudah mulai menerapkan sistem ujian online pada kegitan Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS). Digitalisasi merupakan salah satu dampak langsung dari kemajuan teknologi yang tak dapat dihindari. Manfaat dan kelebihan inilah yang menjadi alasan mengapa sekolah juga harus menerapkan Ujian Online secepatnya. Apa saja?

Menghemat anggaran

Butuh anggaran yang cukup besar untuk melaksanakan ujian dengan metode konvesional, karena sekolah harus mengeluarkan biaya untuk mencetak soal dan lembar jawabannya. Tidak heran jika pada saat-saat tertentu seperti latihan atau ulangan harian, guru hanya mengedarkan lembar jawaban saja, sedangkan soal-soalnya diberikan secara lisan atau tertulis di papan tulis. Namun dengan Ujian Online, anggaran kertas untuk ujian tidak diperlukan lagi. Hanya dengan satu komputer saja, sekolah sudah bisa menggunakannya untuk ujian tanpa batas, bahkan latihan harian sekalipun.

Menghemat waktu dan tenaga guru dalam proses persiapan dan sesudah ujian

Guru tidak perlu disibukkan dengan persiapan ujian yang panjang, seperti mencetak dan memperbanyak kertas ujian. Cukup dengan satu kali meng-input soal ke server, seluruh siswa sudah bisa mengikuti ujian. Begitu juga dengan waktu pasca ujian, guru tidak perlu pusing memeriksa hasil ujian yang menumpuk berlembar-lembar. Sistem Ujian Online akan mengakumulasi secara otomatis nilai hasil ujian para siswa berdasarkan kunci jawaban yang telah diinput sebelumnya.

Memudahkan siswa saat mengerjakan ujian

Siswa tidak perlu membawa dan meminjam alat tulis, tidak perlu menyilang jawaban dan mencorat-coretnya jika salah. Melalui komputer pada Ujian Online, siswa hanya harus mengklik jawaban yang benar dan mengkliknya lagi (undo click) jika salah. Saat ada gambar soal yang kecil dan tidak terlalu jelas, siswa bisa memperbesarnya dengan meng-klik pilihan “zoom” hingga gambar terlihat cukup jelas.

Hasil ujian menjadi lebih cepat dan akurat

Perhitungan nilai otomatis oleh sistem komputer akan meminimalisir kesalahan manusia (human error) dalam pemeriksaan. Sistem komputer akan mencocokkan jawaban siswa dengan kunci jawaban yang telah diinput guru sebelumnya. Hasil nilai pun keluar lebih cepat, tidak butuh waktu berhari-hari. Seketika ujian selesai, hasil nilai muncul secara otomatis dan dapat disimpan secara lebih praktis menjadi arsip guru.

Menjaga kelestarian bumi

Berapa banyak pohon yang telah ditebang untuk menyuplai kebutuhan kertas manusia, sementara polusi semakin bertambah? Dengan mengurangi pengunaan kertas, artinya sekolah telah berkontribusi langsung dalam menjaga kelestarian bumi. Mari ciptakan bumi hijau!

4 Aplikasi Pendidikan yang Bisa Membantu Siswa Mengerjakan PR

4 Aplikasi Pendidikan yang Bisa Membantu Siswa Mengerjakan PR

Lebih dari dua pertiga siswa Indonesia (67%) menggunakan smartphone di kelas, dan bahkan lebih banyak menggunakannya untuk mengerjakan pekerjaan rumah (81%), hal ini merujuk pada penelitian terbaru yang dilakukan Cambridge International melalui Global Education Census. Banyak siswa Indonesia yang menggunakan smartphone untuk mengerjakan pekerjaan rumah seperti untuk pelajaran matematika dan sejarah. Penggunaan smartphone juga sering digunakan dalam kegiatan belajar-mengajar di sekolah.

Lalu apa saja aplikasi pendidikan yang bisa membantu siswa dalam mengerjakan PR? Berikut ini aplikasinya

Quipper

Quipper memiliki fitur yang dapat menjelaskan materi secara lebih mudah dan memfasilitasi siswa agar bisa bertanya & diskusi tentang materi pelajaran bersama tutor terbaik dan berpengalaman di bidangnya. Quipper School adalah platform learning management system untuk guru dan siswa, jadi guru bisa memberikan tugas dan juga ujian secara online kepada siswa, dan ini sudah diakses oleh 350.000 guru di seluruh Indonesia. Quipper menyediakan empat fitur untuk sistem belajar online, Quipper video, Quipper video Masterclass, Quipper Campus dan Quipper School. Adapun saat ini lima juta siswa terdaftar menggunakan Quipper. Perusahaan ini juga telah bekerja sama lebih dari 50 dinas pendidikan di provonsi dan kebupaten, dan 48 perguruan tinggi di Indonesia.

Photomath-Kamera Kalkulator

Cukup dengan mengarahkan kamera smartphone ke soal matematika dan Photomath akan dengan ajaib menunjukkan hasil penghitungan beserta instruksi bertahapnya secara detail. Pengembang aplikasi ini juga sudah menambahkan fitur agar bisa mengenali tulisan tangan sehingga soal atau PR?dari guru yang ditulis tangan pun bisa dibantu dengan aplikasi ini. Bahkan untuk fitur premium dilengkapi dengan instruksi bertahap secara lengkap, penjelasan yang berwarna, dan pengetahuan matematika tambahan lainnya.

Trik Matematika

Inilah aplikasi matematika buatan anak negeri. Karena buatan negeri sendiri, tentunya kendala bahasa tidak akan muncul bila Anda menggunakan aplikasi ini untuk membantu pekerjaan rumah anak Anda. Selain matematika dasar seperti penambahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian, aplikasi ini juga menampilkan pengerjaan khusus soal matematika seperti trik mengalikan dengan angka 11, trik perkalian semua angka kuadrat yang berakhir dengan angka 5, perkalian 2 angka puluhan (angka puluhan sama dan satuannya berjumlah 10).

Google Apps for Education

Google Apps for Education menggunakan Gmail, Hangouts, Google Drive, Google Docs, dan Google Sheets untuk menunjang aplikasi edukasi yang mereka rilis. Melalui berbagai aplikasi tersebut, Google membuat sistem kelas digital dimana semua pelajar dapat terfokus pada tugas yang diberikan tanpa ada gangguan yang tidak diperlukan. Pelajar dapat berbagi materi pelajaran dan mengerjakan tugas bersama sehingga mendorong proses berpikir secara berkelompok, yang meningkatkan efisiensi dalam mengerjakan PR.

Demikian tadi beberapa aplikasi pendidikan yang dapat membantu siswa mengerjakan PR. Bagaimana menurut pendapat Anda?

Benarkah Siswa Indonesia Pengguna Teknologi Tertinggi di Dunia? Ini Faktanya!

Benarkah Siswa Indonesia Pengguna Teknologi Tertinggi di Dunia? Ini Faktanya!

Berdasarkan penelitian terbaru dilakukan Cambridge International melalui Global Education Census, siswa Indonesia merupakan pengguna teknologi tertinggi di dunia dalam bidang pendidikan, posisi tersebut hanya bisa disaingi oleh siswa Amerika Serikat (AS). Sensus yang dilaksanakan Cambridge International yang merupakan bagian dari Universitas Cambridge, mengkaji kehidupan sekolah di seluruh dunia untuk siswa 12-19 tahun. Di Indonesia, mereka menyurvei 502 siswa dan 637 siswa.

Hasil studi ini membuktikan bahwa lebih banyak pelajar Indonesia yang menggunakan teknologi di dalam kelas, dibandingkan dengan pelajar di negara-negara lain, termasuk di negara-negara yang lebih maju seperti Amerika Serikat.

Berikut 5 fakta siswa Indonesia sebagai pengguna teknologi tertinggi berdasarkan data yang diperoleh dari Cambridge International melalui Global Education Census.

Pengguna IT tertinggi di kelas

Siswa Indonesia menduduki peringkat tertinggi secara global selaku pengguna ruang IT/komputer (40%) di sekolah.

Pengguna desktop tertinggi setelah Amerika

Mereka juga menduduki peringkat kedua tertinggi di dunia dalam penggunaan komputer desktop (54%), setelah Amerika Serikat.

Penggunaan smartphone untuk pelajaran dan mengerjakan PR

Lebih dari duapertiga pelajar (67%) di Indonesia menggunakan smartphone di dalam pelajaran kelas, dan bahkan lebih sering untuk mengerjakan pekerjaan rumah (81%).

Pengguna laptop tertinggi dunia

Para pelajar di Indonesia juga berbeda tipis dengan Amerika Serikat sebagai pengguna laptop tertinggi untuk pekerjaan rumah (84%, dibandingkan dengan 85% di Amerika Serikat).

Ingin jadi pengusaha dan pengembang software

Siswa Indonesia ternyata paling banyak tertarik menjadi pengusaha secara global, dimana 7% mengatakan menjadi pengusaha merupakan pekerjaan ideal bagi mereka. Teknologi juga berperan dalam pilihan karir dan bidang studi siswa Indonesia, dimana 6% mengatakan bahwa mereka bercita-cita menjadi insinyur atau pengembang software, dan 39% mengatakan bahwa mereka mengikuti pelajaran Ilmu Komputer.

Demikian tadi beberapa fakta tentang penggunaan teknologi oleh siswa di Indonesia, mari bersama kita terus tingkatkan penerapan teknologi di bidang pendidikan dan menjadikan Indonesia yang lebih maju untuk siap menghadapi Revolusi Industri 4.0.

Bagaimana menurut pendapat Anda?

Hal-Hal yang Perlu diperhatikan dalam Memilih Sistem Informasi Sekolah

Hal-Hal yang Perlu diperhatikan dalam Memilih Sistem Informasi Sekolah

Terdapat puluhan jenis software sistem informasi yang tersedia di pasaran. Ketika memutuskan untuk membeli atau untuk membuat sebuah sistem informasi untuk sekolah, berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan :

Keamanan

Karena sharing data merupakan aspek utama dari sistem informasi, keamanan tentu saja menjadi perhatian utama. Perlu diberikan beberapa tingkatan keamanan untuk berbagai kelompok. Sebagai contoh, pimpinan sekolah, guru dan karyawan tata usaha masing-masing mempunyai kewenangan berdasarkan kepentingan masing-masing. Siswa dan orangtua dibatasi kewenangannya untuk mengakses informasi yang diperlukan.

Interoperability

Antara satu sistem informasi dengan yang lainnya sebaiknya memiliki basis data yang sama. Atau terdapat fitur impor dan ekspor data dari satu jenis data ke jenis data yang lainnya. Ini diperlukan agar sekolah tidak perlu mengentri data kembali ketika berganti sistem informasi.

Pelayanan

Kebanyakan pembuat software sistem informasi memberikan pelayanan. Perlu diperhatikan kualitas pelayanan yang ditawarkan oleh pembuat software. Apakah layanan yang diberikan dapat dilakukan melalui email, atau telepon misalnya. Hal ini penting karena masalah teknis akan dijumpai ketika memasukan data, serta dibutuhkan pula untuk melakukan update dan upgrade software.

Pengambilan Informasi

Beberapa pertimbangan penting adalah bagaimana informasi dapat diakses, bagaimana cara melihatnya, siapa yang dapat mengaksesnya, serta apakah dapat dilakukan akses dari beberapa user yang berbeda dalam waktu bersamaan (multi-user)

Biaya

Terdapat beberapa tipe pembayaran : lisensi per user, lisensi per institusi, lisensi tahunan atau pembelian langsung. Masing-masing memiliki keuntungan dan kerugiannya. Sekolah perlu memahami masing-masing tipe pembiayaan dan Batasan masing-masing tipe.

Demikian tadi beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memilih sistem informasi di sekolah

Penerapan Sistem Informasi di Sekolah

Penerapan Sistem Informasi di Sekolah

Seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin cepat setiap harinya, sekolah-sekolah di Indonesia mulai menerapkan sistem informasi di sekolah. Sistem informasi merupakan pendukung untuk pengelolaan manajemen sekolah seperti perencanaan, pengorganisasian, mengkoreksi, mengawasi, pengendalian, menggerakan, dan budgeting dalam rangka menunjang tercapai sasaran dan tujuan fungsi-fungsi operasional dalam organisasi pendidikan.

Adapun beberapa syarat yang harus dipenuhi demi terwujudnya pemanfaatan sistem informasi di sekolah diantaranya adalah :

  1. Adanya akses teknologi internet di sekolah
  2. Perangkat komputer (hardware) dan pendukung lainnya yang memadai
  3. Perangkat lunak (software)
  4. Data yang merupakan komponen dasar informasi
  5. Adaptasi guru dan staff terhadap perkembangan dan penggunaan teknologi informasi

Cakupan Sistem Informasi di Sekolah meliputi : Profil Identitas Sekolah, Pengelolaan Kesiswaan, Pengelolaan Akademik, Pengelolaan Guru dan Karyawan, Pengelolaan Keuangan, Pengelolaan Perpustakaan, Pelaporan, Sistem E-learning dll.

Sistem Informasi Sekolah dirancang untuk memudahkan pengelolaan dan manajemen sekolah agar lebih efektif dan efisien. Penerapan informasi di sekolah diperlukan untuk mempermudah memberikan akses layanan kepada orangtua peserta didik maupun stakeholder Pendidikan terkait perkembangan sekolah.

Keuntungan yang diperoleh dari penerpan system informasi di sekolah diantaranya adalah

  1. Dapat memantau perkembangan pendidikan siswa secara akurat
  2. Dapat meningkatkan pelayanan di bidang pendidikan kepada masyarakat secara akurat.
  3. Dapat menyimpan database sekolah mulai dari data siswa,guru serta karyawan yang terdiri dari data akademik, sistem kurikulum, administrasi, aset sekolah dll
  4. Memudahkan pekerjaan sekolah tersebut dalam segala aspek mulai dari BK, TU dan lain -lain

Jadi sudahkah sekolah Anda menerapkan Sistem Informasi Manajemen di Sekolah?

Manfaat Penerapan Sistem Informasi di Sekolah

Manfaat Penerapan Sistem Informasi di Sekolah

Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan, sebuah lembaga pendidikan hendaknya memiliki Sistem Informasi yang dapat membantu sekolah dalam mengelola kegiatan belajar mengajar dengan efektif dan efisien. Dengan memiliki Sistem Informasi Sekolahan ini, maka lembaga pendidikan dapat menyajikan berbagai macam informasi sesuai kebutuhan.

Adapun berbagai manfaat penerapan sistem informasi sekolah diantaranya adalah:

Memudahkan pengelolaan data

Pengelolaan data akademik maupun non akademik menjadi lebih efektif dan efisien karena data-data tersebut menjadi lebih tersusun rapi dan terstruktur di sistem informasi sekolah yang sudah terintegrasi. Tentunya hal tersebut dapat memudahkan guru dan staff sekolah dalam proses pengelolaannya.

Penyimpanan database sekolah

Melalui sistem informasi manajemen sekolah, pihak sekolah dapat menyimpan database sekolah mulai dari data siswa,guru serta karyawan yang terdiri dari data akademik, sistem kurikulum, administrasi, aset sekolah dll

Meningkatkan pelayanan pendidikan

Secara sederhana penerapan sistem informasi di sekolah ini dapat menjadi sebagai sarana komunikasi atau media penghubung antara warga sekolah, orang tua siswa, dan masyarakat, kapanpun dimanapun tanpa kendala waktu dan tempat, tentunya hal ini akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kualitas sekolah.

Memantau perkembangan pendidikan siswa secara akurat

Dengan adanya sistem informasi sekolah melalui sistem informasi akademik yang terintegrasi menjadikan transparansi informasi kepada publik menjadi lebih baik dan tentunya mempermudah orang tua maupun siswa dalam memantau perkembangan akademik di sekolah.

Demikian tadi beberapa manfaat dari penerapan sistem informasi di sekolah. Jadi sudahkah sekolah Anda menerapkan Sistem Informasi di Sekolah?

Yuk hubungi kami untuk berkolaborasi dalam pengelolaan Sistem Informasi Sekolah!

Mengenal Lebih Dekat Tentang E-Rapor

Mengenal Lebih Dekat Tentang E-Rapor

Rapor adalah sesuatu yang selalu dinantikan oleh semua siswa setiap akhir semester. Bagi sekolah, proses menghasilkan rapor adalah agenda besar dan rutin di setiap semester. Hal ini merujuk pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor : 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan menjelaskan bahwa penilaian pendidikan pada pendidikan dasar dan pendidikan menengah terdiri atas penilaian hasil belajar oleh pendidik, satuan pendidikan, dan pemerintah.

Penilaian hasil belajar oleh pendidik bertujuan untuk memantau dan mengevaluasi proses, kemajuan belajar, dan perbaikan hasil belajar peserta didik secara berkesinambungan. Penilaian hasil belajar dimulai dengan merencanakan penilaian, menyusun instrumen, melaksanakan penilaian, mengolah dan memanfaatkan, serta melaporkan hasil penilaian.

Kelemahan rapor konvensional

Pada proses pengerjaan rapor konvensional seperti penginputan nilai, perhitungan nilai, hingga penggabungan nilai dari berbagai guru mata pelajaran menjadi proses yang harus presisi dan terkadang memakan waktu, baru setelah itu nilai tersebut disatukan oleh wali kelas di rapor siswa. Berbagai resiko mungkin terjadi dengan proses konvensional ini mulai dari berkas yang hilang, integrasi berkas Excel yang memakan waktu dan rentan kesalahan,

Proses penilaian hasil belajar peserta didik, baik oleh pendidik maupun oleh satuan pendidikan, akan lebih sistematis, komprehensif, lebih akurat, dan cepat dilakukan apabila didukung dengan perangkat aplikasi komputer.

Pengembangan E-Rapor

Berdasarkan hal tersebut, sejak 3 tahun terakhir, pemerintah pun mencoba melakukan pengembangan E-Rapor. Secara sederhana, E-Rapor merupakan bentuk digital dari model rapor konvensional yang dahulu berupa lembaran hardcopy. E-Rapor adalah sebuah sistem aplikasi berbasis web yang di harapkan dapat merubah pola kerja guru dari pola manual ke pola digital dan juga dapat mempermudah guru dalam melakukan penilaian ke siswa bahkan sampai ke cetak rapor dan evaluasi nilai hasil belajar siswa,

E-Rapor nantinya akan tersinkronisasi dengan data dapodik sehingga baik dapodik dan E-Rapor nantinya adalah satu aplikasi yang saling berkaitan.

Keuntungan E-Rapor

Melalui E-Rapor diharapkan orangtua dan siswa nantinya dapat melihat hasil belajar anaknya tidak harus dalam bentuk hardcopy atau rapor konvensional melainkan dapat melihat hasil dengan hanya mengakses halaman tertentu yang diinformasikan pihak sekolah.

E-Rapor di harapkan dapat memberikan manfaat untuk dunia pendidikan dan dapat memberikan efek positif terhadap dunia pendidikan untuk lebih berkembang dan maju terhadap dunia digital.

Bagaimana pengalaman sekolah Anda saat pertama kali menerapkan E-Rapor?

tips_design_0

Tips Memilih Desain Website yang Cocok Untuk Sekolah

Desain website sekolah merupakan model atau tampilan website sekolah yang akan menjadi wajah dan pusat perhatian pengunjung website ketika membuka halaman website tersebut. Oleh karena itu, setiap desainer website tentunya akan berlomba-lomba mengolah kreativitas untuk membuat tampilan desain website yang cocok untuk sebuah sekolah.

Desain website sekolah yang menarik tentunya akan meningkatkan penilaian masyarakat bahwa sekolah tersebut merupakan lembaga pendidikan yang modern dan maju. Namun, desain website yang kurang menarik dapat menurunkan reputasi sekolah. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan tips memilih desain website yang cocok untuk sekolah.

Menarik

Menarik merupakan unsur yang sangat penting ketika memilih desain website sekolah. Kemenarikan sebuah website sekolah dapat dilihat dari berbagai sudut, seperti olah warna, kualitas konten, gambar yang diunggah, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, website sekolah harus didesain semenarik mungkin berdasarkan berbagai sudut.

Biasanya, desain website sekolah lebih cocok menggunakan warna yang elegan dan memberikan kesan resmi. Hal ini didasarkan pada identitasnya sebagai lembaga pendidikan yang bernaung di bawah pengawasan pemerintah, tentu saja akan sangat tidak cocok jika website sekolah menggunakan warna yang berkesan jreng dengan warna mencolok.

Pemilihan jenis font

Font merupakan salah satu hal penting yang sangat mempengaruhi keindahan dan kemenarikan sebuah website sekolah. Sebaiknya jenis font yang dipilih untuk desain website adalah jenis font yang memberikan kesan tegas dan resmi, tetapi font yang dipilih tidak pula membuat pembaca merasa cepat lelah.

Penempatan logo sekolah

Penempatan logo sekolah harus diletakkan di bagian atas karena logo merupakan identitas sekolah yang menjadi pusat perhatian pertama saat pengunjung website membukanya. Desain website juga wajib memperhatikan bahwa logo sekolah harus disesuaikan ukurannya, seperti besar kecil dan proporsinya dengan tulisan.

Ada menu khusus untuk foto maupun video

Ketika memilih desain website sekolah, untuk foto dan video alangkah baiknya jika tidak dicampurkan dengan menu yang memuat tulisan. Hal ini dimaksudkan agar konsentrasi pengunjung website tidak mudah terbagi dengan hal-hal yang bersifat audio visual ketika sedang menikmati informasi tertulis dari website.

Struktur desain website yang tepat

Struktur desain website ini berkaitan dengan penempatan menu navigasi, gambar, kontak, iklan, dan lain sebagainya. Hal ini juga merupakan aspek penting yang harus diperhatikan dalam pembuatan sebuah desain website. Setiap kategori harus diatur sedemikian rupa agar tidak membuat kesan penuh pada halaman utama.

tips mengelola web sekolah

Tips Mengelola Website Sekolah

Apakah sekolah Anda sudah memiliki website? Jika sudah, langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah mengelola website sekolah dengan sebaik-baiknya agar website sekolah menjadi menarik dan memiliki kesan professional. Karena, website sekolah merupakan representasi sekolah di internet. Website sekolah ini dapat berpengaruh pada persepsi masyarakat tentang sekolah Anda, misalnya : Ketika tampilan website sekolah Anda bagus, menarik dan memiliki konten yang up to date, tentu orang-orang akan beranggapan bahwa sekolah tersebut memiliki kualitas bagus dan professional dalam hal pengelolaan sekolah, begitupun sebaliknya.

Lalu, apa saja tips-tips dalam mengelola website sekolah?

Update konten di blog secara berkala

Jika sekolah Anda jarang menulis artikel di blog website, bisa saja ketika ada wali murid melihat website sekolah Anda dan melihat blog yang jarang di-update, bisa saja mereka akan beranggapan bahwa website sekolah Anda tidak dikelola dengan baik dan terkesan asal-asalan. Hal ini bisa juga berpengaruh terhadap sekolah Anda secara keseluruhan.

Sebenarnya banyak sekali informasi menarik yang bisa ditampilkan di website sekolah. Anda tidak akan kehabisan inspirasi untuk konten website sekolah Anda. Misalnya saja aktivitas siswa dan guru, agenda kegiatan yang akan diselenggarakan, foto-foto kegiatan sekolah, dan sebagainya.

Pastikan website sekolah bisa diakses

Sebaiknya sekolah melakukan pengecekan website secara berkala untuk memastikan bahwa website bisa diakses pengunjung. Jika website tidak bisa diakses, hal ini tentu menyulitkan masyarakat yang mencoba mencari informasi terkait sekolah tersebut, misal : info pendaftaran sekolah dll.

Ketika website tidak bisa diakses/ down, langkah yang harus dilakukan sekolah adalah segera menghubungi web developer/ web agency bersangkutan agar segera menangani masalah di website sekolah.

Pastikan semua link/ menu di website bisa dibuka

Link dan menu website memudahkan pengunjung website untuk mencari informasi tertentu berdasarkan klasifikasi yang telah didesain sebelumnya, seperti tautan (link) yang mengarahkan pengunjung website pada pengumuman penerimaan siswa baru, dll. Tugas sekolah disini adalah mengecek dan memastikan bahwa tautan yang dicantumkan bisa dibuka oleh pengunjung.

Lakukan pembaharuan informasi (jika ada)

Jika ada perubahan informasi terkait sekolah, contoh : perubahan alamat email sekolah atau kontak sekolah yang lainnya, sekolah harus segera memperbarui informasi sebelumnya yang dicantumkan di website.

Perbarui website secara berkala

Selain memperbarui informasi sekolah dan konten di blog, ada baiknya sekolah juga melakukan memperbarui tampilan website sekolah agar tidak monoton dan memiliki design website yang menarik dan sesuai dengan perkembangan zaman.

Seperti Apa Website Sekolah Yang Baik Dan Benar?

Seperti Apa Website Sekolah Yang Baik Dan Benar?

Saat ini website sekolah bukan lagi menjadi kebutuhan tambahan, melainkan menjadi kebutuhan utama sekolah di era yang serba digital seperti sekarang. Seperti yang kita ketahui bahwa, dengan adanya website sekolah informasi tentang sekolah dapat dengan mudah diakses oleh murid, wali murid maupun masyarakat luas, selain itu publikasi promosi sekolah pun menjadi lebih mudah dan efisien karena semua orang dapat mengaksesnya di internet.

Sudah banyak sekolah yang memiliki website, karena sudah menyadari pentingnya website sekolah di era digital ini. Namun, sudahkah website sekolah ini memiliki tampilan yang baik dan berfungsi dengan benar?

Lalu, seperti apa website sekolah yang baik dan benar itu ?

Design website yang professional

Tampilan website merupakan daya tarik utama mengapa pengunjung mau lama-lama berada di website tersebut. Jika tampilannya kurang menarik maka bisa dipastikan pengunjung akan segera pergi dari website tersebut. Website sekolah harus dikemas secara profesional dengan tampilan yang menarik dan navigasi menu yang mudah dipahami. Jadi jangan pernah membuat desain website sekolah secara asal-asalan dengan kombinasi warna yang aneh.

Berikut ini contoh tampilan website sekolah yang bisa Anda jadikan referensi https://sevenmediatech.co.id/work

Mobile friendly

Saat ini orang lebih suka menggunakan smartphone untuk mengakses internet daripada laptop atau PC. Apakah website sekolah Anda sudah mobile friendly? Dengan kata lain apakah tampilan website tersebut terlihat sama bagusnya di ponsel dan smartphone?

Jika website sekolah Anda belum mobile friendly maka ini adalah kerugian besar. Mengapa demikian? Karena website sekolah Anda akan kehilangan potensi trafik yang cukup besar dari pengunjung yang mengakses Internet lewat ponsel mereka.

Struktur yang tepat

Struktur desain website ini berkaitan dengan penempatan menu navigasi, gambar, kontak, logo, foto, dan lain sebagainya. Hal ini juga merupakan aspek penting yang harus diperhatikan dalam pembuatan sebuah desain website. Setiap kategori harus diatur sedemikian rupa agar tidak membuat kesan penuh pada halaman utama.

Adanya tautan (link) menuju halaman lain

Sebaiknya desain website sekolah juga menyertakan tautan (link) yang mengarahkan pengunjung menuju halaman lain. Hal ini dimaksudkan agar pengunjung juga tidak akan merasa mudah bosan dengan halaman utama website sekolah. Dengan penyertaan tautan (link) ini tentunya akan membuat desain web lebih variatif dan menarik.

Selain itu, desain website seperti ini juga memudahkan pengunjung website untuk mencari informasi tertentu berdasarkan klasifikasi yang telah didesain sebelumnya, seperti tautan (link) yang mengarahkan pengunjung website pada halaman profil sekolah, data prestasi sekolah, informasi pendaftaran, dan informasi lainnya.

Konten yang Up to date

Seberapa sering website sekolah Anda memperbarui kontennya? Jika informasi yang ada di website sudah tidak up to date maka cepat atau lambat website tersebut akan ditinggalkan oleh pengunjung. Sebenarnya banyak sekali informasi menarik yang bisa ditampilkan di website sekolah. Anda tidak akan kehabisan inspirasi untuk konten website sekolah Anda. Misalnya saja aktivitas siswa dan guru, agenda kegiatan yang akan diselenggarakan, foto-foto kegiatan sekolah, dan sebagainya.